Pepaya (Carica papaya L.), adalah tumbuhan yang berasal dari Meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Selatan dan kini menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis untuk diambil buahnya. C. papaya adalah satu-satunya jenis dalam genus Carica.
Nama pepaya dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Belanda
"papaja", yang pada gilirannya juga mengambil dari nama Arawak,
"papaya". Dalam bahasa Jawa pepaya disebut "katès". Budidaya pepaya
dikembangkan di
Kecamatan Mojosongo, Teras, Boyolali, Musuk dan Ampel. Produksi
12.276,7 ton per tahun dari sekitar 658.848 batang pohon. Pemasaran buah
ini ke berbagai daerah di Jawa tengah dan Jakarta. Selain untuk
konsumsi buah segar, pepaya juga menjadi bahan baku industri saos,
asinan dan sari buah.
2. Jambu air
Jambu air adalah tumbuhan dalam suku jambu-jambuan atau Myrtaceae yang berasal dari Asia Tenggara. Jambu air sebetulnya berbeda dengan jambu semarang (Syzygium samarangense), kerabat dekatnya yang memiliki pohon dan buah hampir serupa. Beberapa kultivarnya bahkan sukar dibedakan, sehingga kedua-duanya kerap dinamai dengan nama umum jambu air atau jambu saja. Jambu air mudah ditanam dan di budidaya. Asal usul pohon buah ini tidak diketahui dengan pasti, namun diperkirakan dari wilayah Asia Tenggara. Sejak dahulu tanaman ini telah dipelihara sebagai pohon buah-buahan di kawasan ini, mulai dari wilayah Indocina hingga ke bagian timur Nusantara.
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Jambu_air
3. Jambu biji

Jambu biji (Psidium guajava) atau sering juga disebut jambu biji, jambu siki dan jambu klutuk adalah tanaman tropis yang berasal dari Brasil, disebarkan ke Indonesia melalui Thailand. Jambu batu memiliki buah yang berwarna hijau dengan daging buah berwarna putih atau merah dan berasa asam-manis. Buah jambu batu dikenal mengandung banyak vitamin C. Daun jambu biji dikenal sebagai bahan obat tradisional untuk batuk dan diare. Jus jambu biji "bangkok" juga dianggap berkasiat untuk membantu penyembuhan penderita demam berdarah dengue. Daun jambu biji sudah dikenal sejak dahulu sebagai pencegah dan mengurangi diare. 3 helai jambu biji direbus dengan 2 gelas air putih lalu direbus,lalu disaring dan diminumkan pada orang yang terkena diare. Buah jambu biji mengandung banyak vitamin dan serat, sehingga sangat cocok sekali dikonsumsi untuk menjaga kesehatan. Warna daging jambu biji yang merah mengidikasikan jambu biji kaya akan vitamin A untuk kesehatan mata dan antioksidan. Buah jambu biji sangat cocok sekali dikonsumsi di siang hari karena buahnya yang segar dan mendinginkan badan.
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Jambu_biji
4. Alpukat
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Apokat
5. Melon
Melon (Cucumis melo L.) merupakan nama buah sekaligus tanaman yang menghasilkannya, yang termasuk dalam suku labu-labuan atau Cucurbitaceae. Buahnya biasanya dimakan segar sebagai buah meja atau diiris-iris sebagai campuran es buah. Bagian yang dimakan adalah daging buah (mesokarp). Teksturnya lunak, berwarna putih sampai merah, tergantung kultivarnya.
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Melon
6. Buah Melody/Pepino
Buah Pepino berasal dari pegunungan Andes di Amerika Serikat dan setelah itu banyak dibudidayakan di negara-negara Amerika Latin seperti Kolombia dan Peru. Selain itu buah Pepino juga memiliki banyak sekali nama lain seperti buah husada dewa di Indonesia, atau melon pear, melumber, mellowfruit, tree melon, dan sebagainya. Ukuran dan bentuk dari buah pepino juga sangat bervariasi, misalnya ada yang berbentuk seperti bulat telur, tetesan air, panjang menyerupai telur atau oval. Daging buah pepino memiliki aroma yang khas, bertekstur lembut dan berair.
Di Amerika Serikat, buah pepino dianggap sebagai salah satu super fruit karena buah pepino memiliki kandungan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Buah Pepino diketahui mengandung vitamin C dalam kadar yang cukup tinggi sehingga buah pepino sangat cocok digunakan untuk menurunkan tekanan darah, mengobati sariawan, dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Selain itu, vitamin C yang terkandung dalam Pepino juga bemanfaat untuk anti-aging, menurunkan resiko penyakit jantung, dan juga kerusakan otak. Ternyata buah pepino masih satu keluarga dengan tomat dimana buah ini juga kaya akan betakaroten, terutama yang dikandung dalam Pepino ungu.
Betakaroten merupakan provitamin A, yang di dalam tubuh akan diubah menjadi vitamin A yang sangat berguna dalam proses penglihatan, metabolisme dan reproduksi. Betakaroten juga dikenal sebagai antioksidan pencegah kanker. Betakaroten dapat menjangkau lebih banyak bagian tubuh dalam waktu relatif lebih lama dibandingkan dengan vitamin A sehingga memberikan perlindungan lebih optimal terhadap munculnya kanker. Kandungan seratnya yang tinggi membuat Pepino juga dapat digunakan untuk mencegah terjadinya sembelit, wasir, dan gangguan pencernaan. Sebagaimana diketahui, serat juga sangat dibutuhkan untuk menurunkan kadar kolesterol. Serat juga sangat berperan mengikat karsinogen pemicu kanker pada saluran pencernaan. Selain itu, serat Pepino juga bermanfaat bagi penderita diabetes karena berperan mengendalikan laju gula dalam darah.
sumber : http://www.necturajuice.net/kandungan-dan-manfaat-buah-pepino/
7. Mangga
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Mangga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar